Anis Matta dan Hidayat Tokoh PKS dengan Elektabilitas Tertinggi


JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta dan Ketua Fraksi PKS Hidayat Nur Wahid menjadi dua tokoh dengan elektabilitas tertinggi di partai tersebut. Hal tersebut merujuk pada hasil survei yang dilakukan oleh Pol-Tracking Institute.

Saat survei dilakukan Pol-Tracking Institute pada responden secara luas, elektabilitas Hidayat Nur Wahid mencapai 6,62 persen, dan Anis Matta 4,27 persen. Tokoh PKS lainnya adalah Ahmad Heryawan dengan elektabilitas 2,52 persen, Tifatul Sembiring 1,93 persen, dan Nur Mahmudi Ismail 0,99 persen.

Angka elektabilitas itu berubah saat survei hanya menyasar responden yang akan memilih PKS di Pemilihan Umum 2014 nanti. Posisi teratas ditempati Anis Matta dengan elektabilitas 27,12 persen, diikuti Hidayat dengan 22,03 persen, dan Tifatul Sembiring 5,08 persen. Tokoh PKS lainnya hanya memiliki elektabilitas di bawah 5 persen.

"Ini menunjukkan bahwa kader PKS mempunyai komposisi elektabilitas berbeda antara pemilih keseluruhan dan pemilih PKS," kata Direktur Eksekutif Pol-Tracking, Hanta Yuda, di Jakarta, Minggu (22/12/2013).

Sebagai informasi, survei ini dilakukan Pol-Tracking pada 13 September 2013 hingga 11 Oktober 2013 secara serempak di 33 provinsi di seluruh Indonesia. Jumlah responden yang dijadikan sampel mencapai 2.010 orang dengan usia minimal 17 tahun.

Wawancara dilakukan secara tatap muka dan kuisioner. Margin of error diklaim sebesar sekitar 2,19 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Adapun mengenai sumber dana untuk pembiayaan survei, Pol-Tracking mengklaim menggunakan dana internal. Jumlah dananya tidak disampaikan, tapi salah satunya berasal dari subsidi silang (profit) berbagai survei-survei daerah pemilihan (calon anggota legislatif) yang tidak dipublikasikan.

*KOMPAS


Baca juga :