Ketika khalifah Umar mengetahui bahwa istrinya mendapat hadiah perhiasan dari permaisuri raja Romawi berupa intan berlian mahal, saat itu juga ia memerintahkan agar istrinya menyerahkan hadiah itu pada baitul mal seraya berkata
"Wahai istriku, ketahuilah bahwa engkau tidak akan mendapat hadiah dari permaisuri raja Romawi itu sekiranya engkau bukan istri Amirul Mukminin".
Umar menghela napas sebentar lalu melanjutkan,
"Ketahuilah pula, aku dianggap orang yang paling kuat dan berkuasa, itu karena di belakangku berdiri pasukan muslim yang setiap saat bersedia melakukan tugasnya".
*Sumber: buku "The Great of Two Umars" by Fuad Abdurrahman.