Jakarta - Juru bicara Front Pembela Islam (FPI) Muchsin Alatas menanggapi banyaknya opini di masyarakat yang meminta agar organisasi masyarakat Front Pembela Islam (FPI) dibubarkan.
Muchsin mengatakan bahwa bagi pihak-pihak yang berharap FPI dibubarkan tak perlu risau. "FPI akan bubar sendiri jika hukum ditegakkan dengan baik oleh aparat dan pejabat negara," ujar Muhsin Alattas ketika dihubungi Tempo, Selasa, 23 Juli 2013.
Ketua DPP FPI bidang Dakwah tersebut juga menyesali sikap media yang tidak memberikan pemberitaan yang berimbang. Menurutnya, tidak ada media yang menyebut bahwa FPI justru yang diserang terlebih dulu oleh kelompok preman bayaran bos-bos judi. Selain itu, kata dia, FPI juga bukan bentrok dengan warga, melainkan dengan preman bayaran. "Jangan hanya menyuarakan berita sepihak tanpa mendengar paparan dari pihak FPI," ujar Muchsin.
Sebelumnya pada Kamis, 18 Juli 2013, bentrok terjadi antara puluhan anggota FPI dengan warga Sukorejo, Kendal, Jawa Tengah. Satu orang pengendara sepeda motor tewas tertabrak mobil yang ditumpangi anggota FPI.
Selain korban tewas, dalam bentrokan itu sedikitnya satu mobil yang ditumpangi rombongan FPI ludes dibakar massa, tiga mobil FPI lainnya dirusak. Rombongan FPI gabungan dari Kendal, Temanggung, dan Kabupaten Semarang itu baru saja melakukan pawai di lokasi prostitusi dan judi togel di Kota Sukorejo. Sehari sebelumnya, FPI juga merazia lokasi prostitusi di Sukorejo. (Tempo)
:: PKS PIYUNGAN | BLOG PARTAI KEADILAN SEJAHTERA ::
Klik Download App BB | Klik Download App Android
Klik Download App BB | Klik Download App Android