Keluyuran Luar Biasa ala Kader PKS Bali


KUTA - Hiruk pikuk KLB Partai Demokrat di akhir Maret ini menyita perhatian seluruh rakyat Indonesia. Hajatan yang dilaksanakan pada 30 - 31 Maret di Sanur-Bali ini akhirnya memutuskan presiden SBY sebagai ketua umum demi menyelamatkan bahtera Partai Demokrat (padahal beliau seharusnya fokus menyelamatkan negara dan rakyatnya). 

Nah, ternyata di hari yang sama ada KLB "tandingan" di Kuta Selatan.

KLB yang berlangsung di Kuta Selatan adalah Keluyuran Luar Biasa ala kader PKS di 6 perumahan: Taman Griya, Kori Nuansa, Taman Penta, Puri Gading, Puri Kampial & Kampial Raya. Mereka tak kenal lelah menyusuri lorong-lorong perumahan untuk memastikan tidak ada satu rumah pun yg terlewatkan. Selain menyapa warga, para caleg juga silaturrahim ke beberapa tokoh masyarakat di Kuta Selatan. 

Apa yang membuat keluyuran ini luar biasa? Ada 3 (TIGA) hal BESAR yang membuatnya istimewa:

1. Tujuannya adalah Perjuangan

Kader PKS bukan keluyuran tanpa tujuan atau nyales produk MLM. Mereka menyapa & menyampaikan salam 3 besar kepada masyarakat. Ini adalah bentuk silaturrahim. Daripada sekedar narsis pasang baliho gede-gede atau spanduk panjang-panjang apalagi ngiklan di TV, mereka lebih memilih bertatap muka langsung (ngeles.com.....bilang aja calegnya nggak ada duit hehehehe). "Target akhir dakwah kita adalah nasyrul hidayah (menyebarkan petunjuk) dan li i’laai kalimatillah (meninggikan kalimah Allah), hatta laa takuuna fitnatun wayakuunaddiinu kulluhu li-Llah (supaya jangan ada fitnah dan supaya agama itu semata-mata untuk Allah). Jangan lupakan target akhir ini." Pesan ketua Majelis Syuro kita Ust. Hilmi Aminuddin.

2. Kader PKS tak kenal hari libur

Hari Ahad (red: Minggu) adalah hari libur saatnya berkumpul bareng keluarga atau jali-jali (baca: jalan jalan) bareng teman & sahabat. Tapi aksi-aksi PKS justru lebih sering diadakan di hari libur. karena kader PKS tidak mau kerja-kerja dakwahnya mengganggu tugas dan tanggungjawabnya sebagai pelayan negara apalagi pejabat negara. Mereka justru menikmati agenda partai sekeluarga bersama suami/istri dan anak-anak mereka. Bagi mereka berlaku ayat Allah "tatajaafaa junubuhum 'ani al madhaji' Lambung mereka jauh dari tempat tidurnya".

3. Berapa honor kader PKS?

Sekali kerja, mereka cuma dapat 2 M. Serius 2 M alias Makasih Mas atau Makasih Mbak....hehehehe. 2 M atau bahkan 2 T itu terlalu kecil. Kalo KLB di partai lain bisa jadi ada money politic untuk memenangkan kandidat ketua umum, di KLB PKS justru kader harus berinfaq kalo perlu kuras habis uang yang ada di dompet sampe kering untuk membiayai agenda-agenda dakwah. Nggak peduli jadi caleg atau tidak, lembaran dan recehan tetap mereka infaqkan demi mengantarkan sang dai untuk berjihad di parlemen. Syaikh Musthafa Mansyur dgn tegas mengatakan "Sunduquna Juyubuna (Dana Dakwah Kita adalah Dari Kantong Kita Sendiri)". Lha....kalo kerja nggak dibayar tapi malah ngeluarin duit, apa yang mereka cari? Ridho & Surganya Allah yang mereka harapkan.

Inilah liputan Keluyuran Luar Biasa (KLB) PKS yang berhasil kami himpun.


Satu PERJUANGAN
Satu KOMANDO
Tembus TIGA BESAR...!!!!!!!!


Rezha Muhammad
DPC PKS Kec. Kuta SelatanPerum. Beranda Mumbul, Jl. Palm 6 No. 26 Kel. Benoa Kec. Kuta Selatan, Badung - Bali


:: PKS PIYUNGAN | BLOG PARTAI KEADILAN SEJAHTERA :: 
Klik Download App BB | Klik Download App Android
Baca juga :