Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengklaim popularitas Gubenur DKI Jakarta, Joko Widodo, tidak akan mendongkrak peroleh suara pasangan calon yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dalam Pemilihan Gubernur Jawa Tengah.
Anggota DPR RI dari PKS, Martri Agoeng, menilai, dua pemilukada yang baru selesai digelar di Jawa Barat dan Sumatera Utara, menunjukan sekalipun pria yang akrab disapa Jokowi terlibat tidak berpengaruh banyak.
Popularitas Jokowi sebagai mesin politik PDIP pada Pilgub Jateng 2013, dinilai tidak akan menular pada pasangan Ganjar Pranowo dan Heru Sujatmoko. Untuk itu, PKS optimistis mampu memenangkan pasangan Hadi Prabowo-Don Murdono.
"Fenomena Jokowi yang sukses menjadi Gubernur DKI, tidak bisa ditularkan ke daerah. Oleh karena itu, kami sangat yakin kedua tokoh yang diusung PKS dalam Pilgub Jateng bisa menggungguli perolehan suara calon lainnya," jelas Martri usai menghadiri Talkshow 4 pilar Goes To Campus di Wisma Batari Jalan Slamet Riyadi, Solo, Senin (18/3/2013).
Martri mengatakan, Hadi Prabowo-Don Murdono merupakan dua tokoh yang dikenal memiliki basis massa kuat di seluruh wilayah Jateng, sehingga sekalipun Jokowi terjun langsung di gelanggang pemilukada, efeknya akan sama saja seperti yang terjadi di Jabar dan Sumut.
"Nggak ngefek, karena popularitas Jokowi itu hanya berdampak secara personal saja," terangnya.
Selain memiliki basis massa yang cukup kuat, faktor incumbent yang ikut maju dalam Pilgub Jateng kali ini dinilai tidak terlalu tangguh. "Kami melihat kandidat yang ada tidak terlalu menonjol, khususnya popularitas incumbent juga biasa-biasa saja," jelasnya.
Hadi Prabowo yang menjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jateng, diyakini sangat berpengaruh terhadap perolehan suara. Sementara, Don Murdono dikenal memiliki banyak simpatisan dari kalangan politisi di Jateng.
"Dengan modal itu, ditambah dengan strategi pemenangan calon yang kami pasang nanti, pasti bisa memenangkan Hadi Prabowo-Don Murdono," bebernya.
Strategi yang bakal diusung PKS, dalam Pilgub Jateng pada Mei mendatang, dengan menerjunkan seluruh simpatisan di daerah dalam setiap kegiatan sosialisasi ke seluruh lapisan masyarakat. Tak hanya itu saja, seluruh kader dan pengurus partai itu juga diajak terjun langsung ke basis massa di pelosok daerah.
"Dari Ketua DPP hingga pengurus di bawahnya, sekarang telah diterjunkan mengadakan konsolidasi di Jateng," pungkasnya.
*http://jogja.okezone.com/read/2013/03/18/511/777753/pks-popularitas-jokowi-nggak-ngefek-di-pilgub-jateng
:: PKS PIYUNGAN | BLOG PARTAI KEADILAN SEJAHTERA ::
Klik Download App BB | Klik Download App Android
Klik Download App BB | Klik Download App Android