Ketua KPU Jabar: "Kami berharap semua pihak dapat menerima hasilnya"

BANDUNG - Kantor KPU Jabar di Jalan Garut Bandung dijaga ketat sehari menjelang pelaksanaan rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Minggu (3/3). Rapat pleno juga akan menetapkan pasangan terpilih.

Untuk melindungi Kantor KPU, polisi menyiapkan pagar kawat berduri sejak Sabtu (2/3). Jumlah personil juga ditambah. Di antaranya pasukan bermotor di depan Jalan Garut yang sebenarnya merupakan jalan buntu berupa pintu masuk ke Kantor KPU.  Ketua KPU Jabar, Yayat Hidayat meminta masyarakat tak memandang berlebihan gelar pengamanan yang dilakukan aparat.

"Ini antisipasi daripada kedodoran pada waktunya. Itu prosedur pihak keamanan. Jabar tidak dalam genting tapi sangat kondusif. Sejauh ini saya tidak pernah mendengar provokasi," katanya.

Dia juga berharap kondusivitas tercipta dalam pelaksanaan rekapitulasi penghitungan. "Kami berharap semua pihak dapat menerima hasilnya," jelas Yayat.

Kapolda Jabar Irjen Pol Tubagus Anis Angkawidjaja menegaskan kepolisian all out mengamankan hajatan rekapitulasi penghitungan perolehan suara. Sebanyak empat SSK disiapkan di antaranya Pasukan Brimob. "Plotting kami dua SSK Sabhara dibantu dua SSK Brimob. Barikade kita lakukan dari Jalan Garut, tidak bisa masuk sembarangan ke Kantor KPU," katanya.

Untuk itu, dia membagi pengamanan di Kantor KPU sebanyak empat ring. Ring utama di aula tempat penghitungan. Anis berharap kondusivitas terjaga. Hasil Pilgub berakhir indah. Berdasar hasil hitung cepat, incumbent Ahmad Heryawan-Deddy Mizwar menjadi pemenang atas dua saingan beratnya, Rieke Diah Pitaloka-Teten Masduki dan Dede Yusuf-Lex Laksamana. (suaramerdeka.com)


________________________________________________________
PKS PIYUNGAN - BLOG BERITA PARTAI KEADILAN SEJAHTERA
Baca juga :