Aher Akan Pecat Oknum yang Selewengkan Bantuan Sekolah

Gubernur Jabar Ahmad Heryawan meninjau
pembangunan ruang kelas baru di Purwakarta
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan meninjau realisasi program pembangunan ruang kelas baru (RKB) di Purwakarta. Di hadapan para kepala sekolah dan guru, Gubernur mengecek birokrasi penyaluran bantuan.

“Tidak ada potongan dana bantuan kan? Kalau ada, laporkan. Saya pasti langsung pecat (pelakunya),” tegas Heryawan di SMK Taruna Sakti di Desa Cikopak Kecamatan Babakan Cikao Kabupaten Purwakarta, Senin (14/1/2013).

Di SMK yang memiliki delapan rombongan belajar (rombel) ini, Heryawan atau yang akrab disapa Aher ini bertanya kepada beberapa kepala SMK soal kemungkinan adanya penyimpangan dana bantuan pembangunan RKB maupun rombel.

Para kepala sekolah menjawab, dana bantuan yang mereka terima utuh. “Karena dana bantuan dikirim langsung ke rekening sekolah,” jelas seorang kepala sekolah.

Selama 2012, Pemprov Jabar menyalurkan sekitar Rp600 miliar untuk renovasi dan pembangunan RKB. Gubernur Heryawan juga berkunjung ke SMK Negeri 1 Plered. Di sini, didampingi Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, Aher mengecek kualitas RKB yang sedang dikerjakan. Diharap, pembangunan RKB tidak dikerjakan secara terburu-buru.

“Kualitas bangunan harus dijaga. Jangan sampai hanya beberapa tahun kemudian ambruk. Kita ingin tidak ada lagi kasus sekolah rubuh, apalagi menyebabkan korban,” tandas Aher.

Gubernur mengakui, masih ada gedung SD sampai SMA yang kondisinya kurang memadai. Membutuhkan waktu beberapa tahun untuk merenovasi keseluruhan sekolah dimaksud. Di Jabar terdapat sekitar 1.800 SD sampai SMA. (inilah.com)




__________________________________________________________

Baca juga :