DEPOK - Menteri Komunikasi dan Informasi Tifatul Sembiring menyindir Nazaruddin dalam khotbahnya saat Salat Idul Fitri 1432 Hijriah di Rutan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok.
Nazaruddin diketahui salat berjamaah di Lapangan Mako Brimob bersama saudaranya M Nasir serta Hasyim. Tersangka kasus suap wisma atlet itu duduk di shaf kedua dengan juru bicara Rutan Mako Brimob, AKBP K Budiman. Saat khotbah, Tifatul mengatakan bila masyarakat hanya bergantung pada kekuasaan maka akan berakhir dengan kehancuran.
"Wahai Nazaruddin, jangan dikira, kalau kita berbuat sesuatu Allah tidak lihat. Tak ada yang tahu kecuali Allah SWT. Tidak gugur satu daun, dan tidak gugur satu biji di kegelapan malam. Allah Catat, biji saja Allah catat, apalagi manusia. Seolah-olah dia tidak paham Quran, seolah-olah Allah tidak dekat dengan manusia, padahal Allah dekat dengan urat lehernya sendiri," kata Tifatul dalam khotbahnya di Lapangan Mako Brimob, Depok, Rabu (31/8/2011).
Tifatul mengungkapkan walaupun seseorang bersembunyi melakukan kejahatan, korupsi, dan maksiat maka Allah telah mengetahuinya. Politisi asal PKS itu juga mengajak Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat itu untuk bertobat dihadapan Allah.
"Ya Nazaruddin, ya wahai umat. Allah akan mendekat sehasta, kalo kita bertaubat kepada Allah, maka Allah akan berlari kearah kita. Wahai hamba-hambaku yang telah melakukan dosa, sesungguhnya Allah mengampuni segala dosa," ucapnya.
Nazaruddin sendiri terlihat khusuk berdoa menjalankan salat. Sesekali dia menoleh ke arah Tifatul saat namanya disebutkan oleh Menteri Komunikasi dan Informasi itu. Khotbah Tifatul Sembiring sekitar 30 menit. Setelah Tifatul berkhotbah maka umat muslim yang mengikuti Salat Idul Fitri di Lapangan Mako Brimob kemudian bersalam-salaman dan membubarkan diri.
*)http://www.tribunnews.com/2011/08/31/khotbah-di-mako-brimob-tifatul-ajak-nazaruddin-bertobat
*posted by: Blog PKS PIYUNGAN - Bekerja Untuk Indonesia
Nazaruddin diketahui salat berjamaah di Lapangan Mako Brimob bersama saudaranya M Nasir serta Hasyim. Tersangka kasus suap wisma atlet itu duduk di shaf kedua dengan juru bicara Rutan Mako Brimob, AKBP K Budiman. Saat khotbah, Tifatul mengatakan bila masyarakat hanya bergantung pada kekuasaan maka akan berakhir dengan kehancuran.
"Wahai Nazaruddin, jangan dikira, kalau kita berbuat sesuatu Allah tidak lihat. Tak ada yang tahu kecuali Allah SWT. Tidak gugur satu daun, dan tidak gugur satu biji di kegelapan malam. Allah Catat, biji saja Allah catat, apalagi manusia. Seolah-olah dia tidak paham Quran, seolah-olah Allah tidak dekat dengan manusia, padahal Allah dekat dengan urat lehernya sendiri," kata Tifatul dalam khotbahnya di Lapangan Mako Brimob, Depok, Rabu (31/8/2011).
Tifatul mengungkapkan walaupun seseorang bersembunyi melakukan kejahatan, korupsi, dan maksiat maka Allah telah mengetahuinya. Politisi asal PKS itu juga mengajak Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat itu untuk bertobat dihadapan Allah.
"Ya Nazaruddin, ya wahai umat. Allah akan mendekat sehasta, kalo kita bertaubat kepada Allah, maka Allah akan berlari kearah kita. Wahai hamba-hambaku yang telah melakukan dosa, sesungguhnya Allah mengampuni segala dosa," ucapnya.
Nazaruddin sendiri terlihat khusuk berdoa menjalankan salat. Sesekali dia menoleh ke arah Tifatul saat namanya disebutkan oleh Menteri Komunikasi dan Informasi itu. Khotbah Tifatul Sembiring sekitar 30 menit. Setelah Tifatul berkhotbah maka umat muslim yang mengikuti Salat Idul Fitri di Lapangan Mako Brimob kemudian bersalam-salaman dan membubarkan diri.
*)http://www.tribunnews.com/2011/08/31/khotbah-di-mako-brimob-tifatul-ajak-nazaruddin-bertobat
*posted by: Blog PKS PIYUNGAN - Bekerja Untuk Indonesia