Oleh: Heru Hidayat*
(Sekretaris Umum DPW PKS Kalimantan Tengah)
...
Saudaraku, Alhamdulillah kita masih diberikan kemudahan dan nikmat dari Allah SWT, tentu saja ini sangat berharga bagi kita semua terutama dalam rangka persiapan menyambut ibadah di bulan ramadhan.
Saudaraku, bagi kita hal itu merupakan modal penting sebagai sarana menjaga kesehatan dan upaya meningkatkan keimanan kita sehingga dapat menjalankan setiap ibadah dengan penuh kebahagiaan dan keikhlasan.
Barangkali itulah harapan kita di saat ini untuk dapat menjalankan beragam ibadah di bulan yang dirahmati Allah SWT tersebut dengan baik bersama keluarga, dan masyarakat sekitar kita. Memang bulan ramadhan ini berbeda namun spesial maknanya karena didalamnya terdapat agenda puasa, shalat tarawih, i’tikaf di sepuluh hari terakhir, dan lailatul qadar serta balasan dari Allah SWT yang berlipat ganda, maka bulan ramadhan yang penuh berkah ini menjadi luar biasa bagi kita semua.
Belajar dari Sejarah
Saudaraku, sejenak kita melihat perjalanan sejarah bangsa kita, bangsa Indonesia yang senantiasa kita cintai bersama ini. Dimana telah melalui masa sulit yaitu masa penjajahan, para pejuang pada masa kemerdekaan itu telah berjuang membebaskan bangsa ini dari upaya penjajahan dan penindasan. Para pejuang dengan semangat yang begitu gigih dan tidak mengenal putus asa bahkan harus mengorbankan waktu, pikiran dan juga harta serta nyawa mereka dalam rangka memperoleh hak kemerdekaan bangsa Indonesia ini, tidakkah kita ingat dan membayangkan dimana masa-masa sulit saat itu. Sehingga semangat perjuangan dan tekad bersama para pejuang saat itu menghasilkan sebuah komitmen besar yang kemudian menghasilkan Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia tepatnya pada tanggal 17 Agustus 1945. Hal tersebut bertepatan dengan bulan ramadhan, bulan disaat umat muslim menjalankan ibadah puasa namun telah menorehkan karya yang luar biasa.
Sejarah itu saudaraku, membuat kita semakin sadar dan termotivasi, untuk terus berbuat bagi bangsa ini sebagaimana para pejuang sebelumnya. Bagi para pejuang berbagai tantangan menghadang itu dihadapi dengan tekad, semangat dan kedekatan mereka dalam menjalankan perintah Allah SWT sehingga menjadi kekuatan yang dahsyat.
Saudaraku, sudah seharusnya kita mengucapkan syukur kehadirat Allah SWT dan kita perlu banyak berterima kasih dan penghargaan kepada para pejuang bangsa ini, yang telah membebaskan dari belenggu penjajah dan yang memberikan inspirasi untuk terus berjuang dalam kebaikan dan kebenaran sehingga kita perlu banyak belajar dari perjalanan sejarah bangsa ini.
Kita tahu dan terus belajar
Saudaraku, suatu ketika saya pernah bertemu dengan seorang penulis buku “Guru Goblok ketemu Murid Goblok” namanya Iman Supriyono, dia menyampaikan beberapa hal kepada saya terkait motivasinya menulis buku dan keinginannya untuk terus belajar dari siapapun dan dimanapun, mengapa diberi kata-kata “goblok”, menurutnya adalah ingin menumbuhkan semangat baru untuk terus belajar, untuk memperbaiki yang masih belum baik dan menjadikan lebih baik dari yang sudah baik, tidak merasa sombong, baik posisinya sebagai murid maupun sebagai guru begitulah singkatnya.
Saudaraku, diantara kita ada yang menemui bulan ramadhan sudah beberapa beberapa kali karena segi usia memang sudah tua, namun bukan berarti kita telah mengetahui semua tentang ramadhan, yang masih dibutuhkan oleh kita untuk terus berupaya belajar sehingga ibadah yang kita lakukan di bulan ramadhan menjadi baik dan lebih baik.
Saudaraku, saat ramadhan tiba hampir setiap hari berbagai kajian dan ulasan terkait ramadhan ada di beberapa masjid maupun media, hal ini merupakan kesempatan buat kita untuk menambah wawasan dan menjadikan aktivitas ramadhan lebih baik. Sebagaimana kajian yang pernah dilakukan di salah satu masjid dengan tema puasa dan kesehatan pada tahun 2010 yang lalu bersama dr. Wildan, beliau menyampaikan bahwa puasa sangat bermanfaat baik untuk kesehatan jasmani maupun juga kesehatan rohani kita, karena merupakan sunatullah yang telah diatur oleh Allah SWT, banyak lagi informasi ilmiah yang dapat menambah semangat untuk puasa agar lebih baik sehingga memberikan manfaat bagi kehidupan kita.
Saudaraku, salah satu kelebihan di bulan ramadhan ini adanya balasan yang berlipat ganda pada setiap kebaikan yang kita lakukan, sehingga salah satu agenda kebaikan itu adalah belajar dan terus belajar untuk mendapatkan bekal dan wawasan yang luas untuk kemanfaatan umat.
Dalam Al Quran surat Al-Mujaadilah : 11, Allah SWT berfirman, “Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman diantaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat”. Islam merupakan agama yang menjunjung tinggi ilmu, dan mendorong pemeluknya menuntut ilmu sebanyak-banyaknya serta mengamalkannya. Namun, janganlah sampai kita menjadi sombong karena ilmu yang kita miliki.
Insya Allah kita bisa
Saudaraku, ingatkah kita ketika usia kita masih balita, ketika itu kita terus berupaya untuk bisa berdiri, walaupun beberapa kali kita pernah jatuh, namun terus berupaya untuk tegar dan berusaha sehingga akhirnya kita bisa berdiri. Hal itu karena adanya kesabaran dan ketekunan yang akhirnya membawa manfaat bagi kita hingga saat ini dapat berjalan, bahkan mampu untuk berlari.
Saudaraku, ketika usia menginjak sekolah dasar, orang tua kita selalu berusaha membimbing kita untuk turut serta berpuasa di bulan ramadhan, walaupun dilakukan setengah hari atau adakalanya secara sembunyi-sembunyi kita makan dan minum tanpa diketahui oleh orang tua kita, namun waktu terus berlalu dan pengetahuan, pemahaman, serta usia kita terus bertambah sehingga membuat cara kita berpuasa tentu saja harus sudah berubah karena kesadaran dan niat ibadah kita karena Allah SWT.
Mungkin itulah sesungguhnya setiap kita memiliki potensi untuk bisa, dimulai dari belajar, berlatih, dan terus berlatih dan akhirnya kita bisa.
Menghasilkan karya
Saudaraku, saat puasa di bulan ramadhan banyak kesempatan yang dapat kita optimalkan sebagaimana niat dan upaya kita terus memperbaiki program dan agenda di bulan penuh berkah ini, setidaknya dari niat yang ikhlas apalagi adanya program dan agenda maka akan kita dapatkan beragam karya yang bisa ditorehkan selama menjalankan ibadah di bulan ramadhan, misalkan agenda tilawah Al-Qur’an, agenda berbagi, agenda kajian intensif, agenda menulis, dan banyak lagi agenda maupun program positif bagi kita. Saudaraku, mungkin saja untuk menyiapkan secara sendiri belum bisa termotivasi, sehingga diperlukan rekan kita untuk menumbuhkan motivasi dan semangat tersebut. Itulah pentingnya kebersamaan dengan rekan kita yang memiliki misi yang sama untuk mewujudkan satu tujuan.
Saudaraku, kalaupun agenda dan program itu masih terasa berat, maka kita mulai dari yang ringan dan mudah, sehingga hal tersebut diharapkan menjadi terbiasa dan terus berupaya meningkatkannya. Insya Allah saudaraku, anda semua memiliki potensi menghasilkan karya yang spesial.
Bermanfaat dan bermakna
Saudaraku, pernahkah kita melihat pertunjukan akrobat, ketika seseorang harus melintasi tali berdiameter 5 cm sepanjang 30 meter dan tinggi 10 meter ternyata dengan mudahnya sang akrobat berjalan dan bahkan sukses melewatinya, tidak hanya itu saja sang akrobat kemudian menggunakan sepeda satu roda namun tantangan kali ini dia menggendong salah satu rekannya kemudian melewati tali yang terbentang itu hingga berhasil dengan baik, semua penonton saat itu bertepuk tangan karena kagum menyaksikan pertunjukan tersebut termasuk anda barangkali. Andaikan salah satu rekan yang tadi digendong sang akrobat tersebut sekarang diganti dengan anda, pertanyaannya adalah apakah anda bersedia turut serta dengan sang akrobat? Jika kita atau anda bersedia maka kita tidak sekedar percaya akan apa yang kita lihat namun juga kita semakin yakin bahwa hal tersebut dapat kita dilakukan.
Begitulah saudaraku, jika selama ini banyak orang-orang yang menghasilkan kebaikan ketika menjalankan ibadah ramadhan maka saatnya kita tidak saja hanya menyaksikan dan melihat disekitar kita ada orang yang bisa dan berhasil dan menjalankan puasa, namun kita bisa turut serta karena insya Allah kita juga bisa melakukanya.
Saudaraku, tidak sedikit dari karya yang dihasilkan secara pribadi memberikan banyak manfaat bagi masyarakat, Sebagaimana para ulama dan pendiri bangsa ini dalam beraktivitas hidupnya banyak memberikan karya yang bermanfaat namun juga sangat bermakna bagi kehidupan di Indonesia. Semoga akan menjadi kenyataan bagi kita semua jika kita memulai ibadah ramadhan ini dengan niat yang baik, dengan program yang tertata, sehingga akan menghasilkan sebuah karya yang dapat bermanfaat dan bermakna terlebih buat diri kita, dan menjadi luar biasa ketika bermanfaat bagi masyarakat.
Wallahu a’lam bisshowab...semoga bermanfaat
*Penulis adalah Sekretaris Umum DPW PKS Kalimantan Tengah
hr_hida@yahoo.com/081349095335
*posted by: Blog PKS PIYUNGAN - Bekerja Untuk Indonesia
Saudaraku, bagi kita hal itu merupakan modal penting sebagai sarana menjaga kesehatan dan upaya meningkatkan keimanan kita sehingga dapat menjalankan setiap ibadah dengan penuh kebahagiaan dan keikhlasan.
Barangkali itulah harapan kita di saat ini untuk dapat menjalankan beragam ibadah di bulan yang dirahmati Allah SWT tersebut dengan baik bersama keluarga, dan masyarakat sekitar kita. Memang bulan ramadhan ini berbeda namun spesial maknanya karena didalamnya terdapat agenda puasa, shalat tarawih, i’tikaf di sepuluh hari terakhir, dan lailatul qadar serta balasan dari Allah SWT yang berlipat ganda, maka bulan ramadhan yang penuh berkah ini menjadi luar biasa bagi kita semua.
Belajar dari Sejarah
Saudaraku, sejenak kita melihat perjalanan sejarah bangsa kita, bangsa Indonesia yang senantiasa kita cintai bersama ini. Dimana telah melalui masa sulit yaitu masa penjajahan, para pejuang pada masa kemerdekaan itu telah berjuang membebaskan bangsa ini dari upaya penjajahan dan penindasan. Para pejuang dengan semangat yang begitu gigih dan tidak mengenal putus asa bahkan harus mengorbankan waktu, pikiran dan juga harta serta nyawa mereka dalam rangka memperoleh hak kemerdekaan bangsa Indonesia ini, tidakkah kita ingat dan membayangkan dimana masa-masa sulit saat itu. Sehingga semangat perjuangan dan tekad bersama para pejuang saat itu menghasilkan sebuah komitmen besar yang kemudian menghasilkan Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia tepatnya pada tanggal 17 Agustus 1945. Hal tersebut bertepatan dengan bulan ramadhan, bulan disaat umat muslim menjalankan ibadah puasa namun telah menorehkan karya yang luar biasa.
Sejarah itu saudaraku, membuat kita semakin sadar dan termotivasi, untuk terus berbuat bagi bangsa ini sebagaimana para pejuang sebelumnya. Bagi para pejuang berbagai tantangan menghadang itu dihadapi dengan tekad, semangat dan kedekatan mereka dalam menjalankan perintah Allah SWT sehingga menjadi kekuatan yang dahsyat.
Saudaraku, sudah seharusnya kita mengucapkan syukur kehadirat Allah SWT dan kita perlu banyak berterima kasih dan penghargaan kepada para pejuang bangsa ini, yang telah membebaskan dari belenggu penjajah dan yang memberikan inspirasi untuk terus berjuang dalam kebaikan dan kebenaran sehingga kita perlu banyak belajar dari perjalanan sejarah bangsa ini.
Kita tahu dan terus belajar
Saudaraku, suatu ketika saya pernah bertemu dengan seorang penulis buku “Guru Goblok ketemu Murid Goblok” namanya Iman Supriyono, dia menyampaikan beberapa hal kepada saya terkait motivasinya menulis buku dan keinginannya untuk terus belajar dari siapapun dan dimanapun, mengapa diberi kata-kata “goblok”, menurutnya adalah ingin menumbuhkan semangat baru untuk terus belajar, untuk memperbaiki yang masih belum baik dan menjadikan lebih baik dari yang sudah baik, tidak merasa sombong, baik posisinya sebagai murid maupun sebagai guru begitulah singkatnya.
Saudaraku, diantara kita ada yang menemui bulan ramadhan sudah beberapa beberapa kali karena segi usia memang sudah tua, namun bukan berarti kita telah mengetahui semua tentang ramadhan, yang masih dibutuhkan oleh kita untuk terus berupaya belajar sehingga ibadah yang kita lakukan di bulan ramadhan menjadi baik dan lebih baik.
Saudaraku, saat ramadhan tiba hampir setiap hari berbagai kajian dan ulasan terkait ramadhan ada di beberapa masjid maupun media, hal ini merupakan kesempatan buat kita untuk menambah wawasan dan menjadikan aktivitas ramadhan lebih baik. Sebagaimana kajian yang pernah dilakukan di salah satu masjid dengan tema puasa dan kesehatan pada tahun 2010 yang lalu bersama dr. Wildan, beliau menyampaikan bahwa puasa sangat bermanfaat baik untuk kesehatan jasmani maupun juga kesehatan rohani kita, karena merupakan sunatullah yang telah diatur oleh Allah SWT, banyak lagi informasi ilmiah yang dapat menambah semangat untuk puasa agar lebih baik sehingga memberikan manfaat bagi kehidupan kita.
Saudaraku, salah satu kelebihan di bulan ramadhan ini adanya balasan yang berlipat ganda pada setiap kebaikan yang kita lakukan, sehingga salah satu agenda kebaikan itu adalah belajar dan terus belajar untuk mendapatkan bekal dan wawasan yang luas untuk kemanfaatan umat.
Dalam Al Quran surat Al-Mujaadilah : 11, Allah SWT berfirman, “Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman diantaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat”. Islam merupakan agama yang menjunjung tinggi ilmu, dan mendorong pemeluknya menuntut ilmu sebanyak-banyaknya serta mengamalkannya. Namun, janganlah sampai kita menjadi sombong karena ilmu yang kita miliki.
Insya Allah kita bisa
Saudaraku, ingatkah kita ketika usia kita masih balita, ketika itu kita terus berupaya untuk bisa berdiri, walaupun beberapa kali kita pernah jatuh, namun terus berupaya untuk tegar dan berusaha sehingga akhirnya kita bisa berdiri. Hal itu karena adanya kesabaran dan ketekunan yang akhirnya membawa manfaat bagi kita hingga saat ini dapat berjalan, bahkan mampu untuk berlari.
Saudaraku, ketika usia menginjak sekolah dasar, orang tua kita selalu berusaha membimbing kita untuk turut serta berpuasa di bulan ramadhan, walaupun dilakukan setengah hari atau adakalanya secara sembunyi-sembunyi kita makan dan minum tanpa diketahui oleh orang tua kita, namun waktu terus berlalu dan pengetahuan, pemahaman, serta usia kita terus bertambah sehingga membuat cara kita berpuasa tentu saja harus sudah berubah karena kesadaran dan niat ibadah kita karena Allah SWT.
Mungkin itulah sesungguhnya setiap kita memiliki potensi untuk bisa, dimulai dari belajar, berlatih, dan terus berlatih dan akhirnya kita bisa.
Menghasilkan karya
Saudaraku, saat puasa di bulan ramadhan banyak kesempatan yang dapat kita optimalkan sebagaimana niat dan upaya kita terus memperbaiki program dan agenda di bulan penuh berkah ini, setidaknya dari niat yang ikhlas apalagi adanya program dan agenda maka akan kita dapatkan beragam karya yang bisa ditorehkan selama menjalankan ibadah di bulan ramadhan, misalkan agenda tilawah Al-Qur’an, agenda berbagi, agenda kajian intensif, agenda menulis, dan banyak lagi agenda maupun program positif bagi kita. Saudaraku, mungkin saja untuk menyiapkan secara sendiri belum bisa termotivasi, sehingga diperlukan rekan kita untuk menumbuhkan motivasi dan semangat tersebut. Itulah pentingnya kebersamaan dengan rekan kita yang memiliki misi yang sama untuk mewujudkan satu tujuan.
Saudaraku, kalaupun agenda dan program itu masih terasa berat, maka kita mulai dari yang ringan dan mudah, sehingga hal tersebut diharapkan menjadi terbiasa dan terus berupaya meningkatkannya. Insya Allah saudaraku, anda semua memiliki potensi menghasilkan karya yang spesial.
Bermanfaat dan bermakna
Saudaraku, pernahkah kita melihat pertunjukan akrobat, ketika seseorang harus melintasi tali berdiameter 5 cm sepanjang 30 meter dan tinggi 10 meter ternyata dengan mudahnya sang akrobat berjalan dan bahkan sukses melewatinya, tidak hanya itu saja sang akrobat kemudian menggunakan sepeda satu roda namun tantangan kali ini dia menggendong salah satu rekannya kemudian melewati tali yang terbentang itu hingga berhasil dengan baik, semua penonton saat itu bertepuk tangan karena kagum menyaksikan pertunjukan tersebut termasuk anda barangkali. Andaikan salah satu rekan yang tadi digendong sang akrobat tersebut sekarang diganti dengan anda, pertanyaannya adalah apakah anda bersedia turut serta dengan sang akrobat? Jika kita atau anda bersedia maka kita tidak sekedar percaya akan apa yang kita lihat namun juga kita semakin yakin bahwa hal tersebut dapat kita dilakukan.
Begitulah saudaraku, jika selama ini banyak orang-orang yang menghasilkan kebaikan ketika menjalankan ibadah ramadhan maka saatnya kita tidak saja hanya menyaksikan dan melihat disekitar kita ada orang yang bisa dan berhasil dan menjalankan puasa, namun kita bisa turut serta karena insya Allah kita juga bisa melakukanya.
Saudaraku, tidak sedikit dari karya yang dihasilkan secara pribadi memberikan banyak manfaat bagi masyarakat, Sebagaimana para ulama dan pendiri bangsa ini dalam beraktivitas hidupnya banyak memberikan karya yang bermanfaat namun juga sangat bermakna bagi kehidupan di Indonesia. Semoga akan menjadi kenyataan bagi kita semua jika kita memulai ibadah ramadhan ini dengan niat yang baik, dengan program yang tertata, sehingga akan menghasilkan sebuah karya yang dapat bermanfaat dan bermakna terlebih buat diri kita, dan menjadi luar biasa ketika bermanfaat bagi masyarakat.
Wallahu a’lam bisshowab...semoga bermanfaat
*Penulis adalah Sekretaris Umum DPW PKS Kalimantan Tengah
hr_hida@yahoo.com/081349095335
*posted by: Blog PKS PIYUNGAN - Bekerja Untuk Indonesia