PKS Tidak Dikotomikan Capres Laki-laki dan Perempuan

Jakarta - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memunculkan 8 nama kandidat capres yang akan diusung pada Pilpres 2009. Meski semuanya laki-laki, namun bukan berarti PKS antiperempuan.
"Silakan kalau mau mencalonkan (perempuan). Tapi kami semua laki-laki. Itu sudah keputusan Majelis Syuro. Tapi tidak ada pendikotomian antara laki laki dan perempuan," kata Presiden PKS Tifatul Sembiring.

Hal itu dia katakan di sela-sela acara Musyawarah Majelis Syuro ke-10 PKS di Hotel Sahid, Jl Sudirman, Jakarta, Minggu (26/10/2008).

Bukti PKS tidak mendikotomikan antara laki-laki dan perempuan ini, menurut Tifatul, adalah PKS telah memenuhi kuota 30 persen caleg perempuan sebagaimana diamanatkan undang-undang.

"PKS sudah memenuhi kuota 30 persen calon perempuan di legislatif. Itu artinya PKS tidak antiperempuan," tegas Tifatul.

Kedelapan kandidat capres yang dimunculkan PKS adalah Hidayat Nur Wahid, Tifatul Sembiring, Salim Assegaf Al Jufri, Anis Matta, Irwan Prayitno, Suharna Surapranata, Sohibul Iman, dan Surahman Hidayat.
----------------
sumber: detikcom
Baca juga :