Hidayat Resmikan GEMERLAP INDONESIA

Reporter: Dhanie Asy-Syakib
pkspiyunganonline: SOLO - Ahad, 24 Agustus 2008, kami dari KAPMEPI DIY ( Kader Pengembang Moral dan Etika Pemuda Indonesia ) tepat pukul 09.00 WIB berangkat dengan menggunakan 2 bis PUSKOPKAR dari Balai Kota Yogyakarta untuk menghadiri Launching dan DEKLARASI : GEMERLAP INDONESIA (Gerakan Membangun Moral dan Etika Pemuda Indonesia) yang bertempat di Balai Kota SOLO, Jawa Tengah.
Peserta yang hadir berasal dari berbagai organisasi kepemudaan dan lembaga formal, non formal di wilayah surakarta. Dihadiri pula oleh Ketua MPR RI Ustadz Dr. Hidayat Nur Wahid, M.A., Staf MENPORA, Gubernur Jateng yang baru, namun sayang, beliau belum bisa hadir ( masih sibuk dengan tugas barunya kali !, kata ustadz HNW ) dan segenap pejabat kota Solo dan undangan.

Acara yang mengusung, kebangkitan pemuda indonesia untuk Indonesia yang Maju dan berakhak mulia. Gemerlap acarapun sejak awal sudah dihentak dengan berbagai macam atraksi anak-anak, pemuda Solo. Disambut dengan teriakan yel-yel selama acara berlangsung: Narkoba, SIKAT ! ; Pornografi, SIKAT !; Pornoaksi, SIKAT !; Judi, SIKAT !; KORUPSI, SIKAAAT !, dan tak kalah semangat, rekan-rekan KAPMEPI DIY pun meneriakkan yel juga ; Pemuda, Maju !, Olah raga, Jaya !, siapa kita, INDONESIA.. !

Gemuruh semangat untuk menjadi pemuda sebagai aset utama, garda terdepan dalam memberangus kemungkaran, untuk harapan kemuliaan Indonesia tercinta terus menggema selama acara berlangsung. Terlebih tampilnya opera atraktif dari salah satu komunitas bela diri di Solo, bahwa Pemuda jangan tinggal diam, hanya berpangku tangan, tapi Pemuda harus bergerak, berani untuk maju melawan JUDI, NARKOBA, dan kemungkaran yang lain.

Dalam orasi pada deklarasi ini, Ketua MPR RI, Dr Hidayat Nur Wahid, M.A. menyampaikan bahwa Bangsa ini membutuhkan pemuda yang tidak gandrung akan hedonisme, gemerlapnya dunia, tapi pemuda yang gandrung akan moral, etika, akhlaq yang mulia. Harapan itu tentunya masih ada, dengan pemuda yang komitmen maju, berjuang, untuk kemuliaan dan kejayaan bangsa Indonesia.

Yah, memang, Bung Karno pernah menyampaikan,dengan 10 pemuda bisa untuk membangun bangsa ini. Tetapi sekarang kita, bukan hanya 10 namun berkali lipat kuantitas pemuda yang ada, akan tetapi benarkan pemuda yang ada dan hadir di bumi pertiwi ini mampu menjadi solusi negeri ini ? Bukan hanya sekedar menjaga izzatun-nafsi namun terlebih kita harus menjaga dan menjunjung tinggi kemuliaan, harga diri negeri ini. ALLOHU MUSTA’AN.
Baca juga :