[pkspiyunganonline] Bantul- Jabatan Bupati Bantul HM Idham Samawi memang baru akan berakhir 2010 mendatang. Tapi, sebagian warganya menghendaki ia bisa menjabat untuk kali ketiga. Padahal, sesuai aturan itu tidak mungkin. Idham sendiri sudah menolaknya. Lantas, apa agendanya ke depan?"Saya akan menjadi petani," kata Idham ketika ditanya apa yang akan dilakukan setelah turun dari jabatan bupati. Tak hanya sembarang petani tentu. Ia akan menjadi seorang mix farming. Petani yang mengembangkan tanaman pangan, ikan dan ternak. Untuk merintis niatnya itu, mulai saat ini ia memulainya dengan melakukan eksperimen di belakang rumah dinas (rumdin)-nya dengan membuat pakan.
''Itu persiapan untuk pensiun. Ingat, tahun 2010 usia saya 60 tahun," ujarnya, mantap. Apakah tidak akan ke Jakarta? Ketua Umum Persiba Bantul ini berjanji untuk tidak ke Senayan alias DPR. Meskipun, untuk hal itu ia sudah diminta oleh PDIP.
''Kalaupun mungkin, akan masuk nama, hanya akan votegetter saja,'' tambahnya. Dan untuk terjun ke dunia politik, mungkin saja akan tetap dilakoninya. Tapi untuk mengejar jabatan, sampai hari ini ia mengaku belum pikirkan.
Idham sengaja mempersiapkan diri untuk jadi petani. "Saya ingin berbuat yang ada manfaatnya langsung dengan masyarakat. Selama ini kan hanya berupa kebijakan saja," paparnya.
Tentang keinginan sebagian warga Bantul yang menghendaki dia memimpin lagi Bantul, Idham tegas menolaknya. Ia tidak mau nyalahi konstitusi. Keinginan warga itu, kata dia, kemungkinan dilatarbelakangi statemen mantan Ketua MPR HM Amien Rais. Saat memberikan pengajian di Bantul, Amien melontarkan pendapat, jika aturan membolehkan jabatan bupati bisa tiga kali, ia yakin Idham Samawi pasti terpilih lagi.
''Itu hanya perumpamaan dan bukan sesuatu yang harus diperjuangkan. Mungkin Pak Amien hanya ngalem saja, bukan dorongan untuk maju," kata Idham.
Untuk meredam keinginan warga, ia sudah bertemu dengan Apdesi. Bahwa apa yang diinginkan warga itu upaya yang mubazir. Sia-sia waktu, tenaga dan biaya. Selain mubazir, itu juga sesuatu yang tidak sehat ketika berbicara tentang demokrasi.
Kalau warga beralasan khawatir dengan kualitas penggantinya, ia justru berkata sebaliknya. Ia punya keyakinan bahwa pemimpin setelah dia bisa lebih baik. Tentang figurnya, kata Idham, pasti akan muncul. [radarjogja]
---------------
Sudah siapkan PKS Kabupaten Bantul mengelola Pemkab Bantul?
Ketua DPC PKS Piyungan, Wawan Wikasno, yang sudah berani bersanding dengan Pak Idham [lihat foto diatas] layak untuk dipertimbangkan..... kami tunggu masukan anda! [Admin]
