[PORTAL-ISLAM.ID] Penulis senior Indonesia, Mariska Lubis, turut memberikan komentar kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Komentar untuk Anies Baswedan tersebut Mariska Lubis lontarkan melalui cuitan di akun Twitter pribadinya @mariska_lubis.
“Kesalahan Pak @aniesbaswedan yang terbesar adalah, tidak membayar dan mengelola buzzer untuk menaikan citra dan menghantam lawan,” tulis Mariska Lubis di akun twitternya, Kamis (25/2/2021).
Mariska Lubis kemudian berpendapat, meski demikian 'kesalahan' Anies Baswedan justru patut diberikan apresiasi.
Karena menurutnya, apa yang dilakukan oleh Anies Baswedan dengan tidak membayar dan mengelola buzzer merupakan suatu hal yang baik.
“Bagus, kesalahan yang patut diapresiasi. Jangan ya pak! Lebih baik bina remaja Jakarta untuk beradab,” ujar Mariska Lubis.
Cuitan Mariska Lubis tersebut mengundang banyak komentar dari warganet.
“Daripada piara buzzer yg asal menggonggong tapi lupa untuk berfikir, lebih baik rangkul anak2 muda untuk lebih produktif dalam berfikir dan berkarya,” tulis akun @aljaawi_satriyo.
“(Anies) Seorang pendidik. Tak terbantahkan. Sepertinya berjuang sendiri, tp kelak akan terbukti,” ujar @alamanda_maroon.
“Ngak perlu sewa BuzzerRP. Pengakuan nyata dari pihak ketiga atas prestasi2 yg diraih jauh lebih dahsyat dari narasi2 busuk buzzerRP. Ini baru sebagian lho,” komen akun @angkusanang yang menyertakan sederet prestasi dan penghargaan yang diraih Anies Baswedan.
Kesalahan Pak @aniesbaswedan yang terbesar adalah tidak membayar dan mengelola para buzzer untuk menaikkan citra dan menghantam lawan. Bagus, kesalahan yang patut diapresiasi. Jangan ya Pak! Lebih baik Bina remaja Jakarta utk beradab. Cc: @GeiszChalifah @elmahfudzi
— Mariska_Lubis (@mariska_lubis) February 25, 2021
Ngak perlu sewa BuzzerRP.
— kicau JELATA (@angkusanang) February 25, 2021
Pengakuan nyata dari pihak ketiga atas prestasi2 yg diraih jauh lebih dahsyat dari narasi2 busuk buzzerRP. Ini baru sebagian lho.#AniesMakin Keren. pic.twitter.com/pVexqJDHeR