[PORTAL-ISLAM.ID] Mantan Kepala BIN AM Hendropriyono mendukung penuh langkah pemerintah membubarkan Front Pembela Islam (FPI).
Bahkan Hendro mengatakan, organisasi lain yang melindungi eks anggota FPI tunggu gilirannya.
“Organisasi pelindung ex FPI dan para provokator tunggu giliran,” cuit Hendropriyono dalam akun Twitternya.
Hendropriyono tidak menyebutkan nama organisasi pelindung eks FPI yang dia maksud. Namun dia yakin, masyarakat lega dengan pembubaran FPI.
“Tgl 30 Des 2020 masy bgs Indonesia merasa lega, krn mendapat hadiah berupa kebebasan dari rasa takut yg mencekam selama ini,” katanya.
Menanggapi itu, eks anggota Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Natalius Pigai menanyakan kapasitas Hendropriyono sebagai apa di negara ini.
“Ortu mau tanya. Kapasitas Bapa di negara ini sebagai apa ya, Penasehat Presiden, Pengamat? Aktivis? Biarkan (persoalan bangsa) diurus generasi Abad ke 21 yang egaliter, humanis, demokrat,” kata Pigai di akun twitternya, Jumat (1/1/2021).
Pigai bahkan mengatakan, pernah ditawari Hendropriyono sebagai wakil ketua BIN dan Duta Besar. Akan tetapi tawaran itu ditolaknya.
“Kami tidak butuh hadirnya dedengkot tua. Sebabnya Wakil Ket BIN dan Dubes yang bapak tawar saya tolak mentah-mentah. Maaf,” tutup Pigai.
Waduh... berani bener Pigai sama om Hendro.
https://t.co/i7LMNn7Z7O Ortu mau tanya. Kapasitas Bp di Ngr ini sbg apa ya, Penasehat Pres, Pengamat? Aktivis?. Biarkan diurus gen Abad ke 21 yg egaliter, humanis, Demokrat. Km tdk butuh hadirnya dedengkot tua. Sebabnya Wakil Ket BIN & Dubes yg Bp tawar saya tolak mentah2. Maaf🙏
— NataliusPigai (@NataliusPigai2) January 1, 2021