Perbandingan Sikap Trump kepada Erdogan dan Pemimpin Arab
(1) Trump tentang Erdogan:
"Keberadaan saya dengan presiden Erdogan jauh lebih penting. Kita tidak akan membuang waktu figur penging (presiden Erdogan) hanya untuk bicara sesuatu (yang tidak penting) dan kita harus lebih serius memberi perhatian agar terwujudnya perdamaian di timur tengah."
"Saya mengucapkan selamat kepada presiden Erdogan. Dia adalah teman baik saya dan saya gembira selama ini tidak ada masalah di antara kami berdua. Karena jujur saya katakan beliau adalah pemimpin besar. Beliau juga pribadi yang kuat dan pemberani. Saya menghormatinya sekarang dan akan datang."
(2) Trump bicara tentang Arab Saudi:
"Arab Saudi adalah negara yang kaya, kita menjaga mereka. Kita membantu mrreka dan mereka tidak memiliki apa-apa selain uang. Kita menjaga mereka dan mereka membeli banyak hal kepada kita. 450 milyar dollar belanja mereka kepada kita. Ada yang meminta agar kita memutuskan hubungan dengan Saudi, padahal mereka telah berbelanja kepada kita 450 milyar dollar. Saya tidak ingin kehilangan uang sebanyak itu!"
(3) Trump bicara kepada pemimpin Bahrain:
"Kekayaan kalian (Bahrain) tahun ini 738 milyar dollar dan ini kekayaan yang banyak bagi kalian di Bahrein bukan? Iya ini kekayaan yang banyak. Kekayaan ini banyak bagi kalian bahkan bagi Bahrein. Bahrein memiliki kekayaan yang banyak."
(4) Trump bicara dihadapan Putra Mahkota Saudi MBS:
"Kita berhasil membawa masuk ratusaan juta dollar ke Amerika (dari Saudi). Kalau Anda lihat harga-harga produk ini dalam US dollar (produk AS berupa pesawat tempur dll), ini harganya 3 milyar dollar, ini 533 juta dolar, ini 525 juta dollar. Harga-harga ini (produk militer) sama seperti harga kacang tanah bagi Anda (bagi Saudi)."
Demikianlah perbandingan sikap Presiden AS Donald Trump kepada Erdogan dan para pemimpin Arab.
Kepada Erodgan, Trump mengakui kepemimpinannya yang membuatnya respek. Tapi kepada negara-negara Arab, Trump respeknya karena uang.
*NB: Bahrain adalah sekutu AS, yang saat ini bersama UEA telah melakukan normalisasi dengan Israel.
[Video]
نحن قوم اعزنا الله بالإسلام فإن ابتغينا العزة بغيره، أذلنا الله ..” عمر بن الخطاب رضي الله عنه pic.twitter.com/VYUzwTCa2X— السلطان محمد الفاتح (@alkhelaifi_588) July 5, 2020
