[PORTAL-ISLAM.ID] Kabar banjir parah yang terjadi di kawasan Bandung Barat hingga Padalarang menghiasi lini masa berbagai media sosial. Banyak warganet asal Bandung yang mengatakan hal tersebut sebelumnya tidak pernah terjadi.
Warganet juga mengungkap bahwa banjir yang menimpa kawasan Bandung Barat diduga akibat proyek kereta cepat Bandung-Jakarta yang proses pembangunannya sempat tak direstui Bupati Bandung Barat.
Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna, menyesalkan sikap manajemen PT Kereta Api Cepat Indonesia China (KCIC) selaku konsorsium pemegang hak pembangunan infrastruktur kereta api (KA) cepat Jakarta-Bandung yang hingga kini tidak memberikan kejelasan terkait komitmen untuk ganti untung kepada masyarakat Kabupaten Bandung Barat yang terdampak.
Ketidakjelasan komitmen itu membuat Aa Umbara bersikeras tidak akan memberikan izin pembangunan infrastruktur KA cepat Jakarta-Bandung sebelum apa yang diminta diselesaikan.
“Punten, kenapa saya selalu menolak KCIC, saya cuma minta jalan diperlebar oleh KCIC. Apa mau pakai APBN atau CSR, apapun juga tolong buatkan. Ini juga menjadi penunjang untuk KCIC juga karena ini proyek strategis nasional,” ujar Aa Umbara di Ngamprah, seperti dilansir dari KOMPAS Jumat 28 Juni 2019.
Berikut video dari warganet.
Banjir juga menimpa kompleks perumahan mewah Awani Residence yang sebelumnya tidak pernah tersentuh banjirDemi pembangunan, alam diperkosa, satwa tunawisma, pribumi jualan sambil menunggu bencana, jika sudah begini pribumi yg disalahin.— Santuy (@RmdhnAndra) December 31, 2019
Ini dijalur pembuatan kereta cepat Jakarta - Bandung, mereka untung rakyat buntung! @ridwankamil @aaumbarasutisna @infocimahiid @jokowi @infoKBB pic.twitter.com/kCM7JRgw22