[PORTAL-ISLAM.ID] Pemerintah mengisyaratkan akan membubarkan Front Pembelas Islam (FPI) dengan cara tidak memperpanjang izin ormas pimpinan Habib Rizieq tersebut.
Pemerintah terkesan ‘bernafsu’ membubarkan FPI. Sementara Organisasi Papua Merdeka (OPM) yang jelas-jelas pelaku makar, tetap eksis. Padahal, tentara OPM telah membunuh puluhan polisi dan tentara Indonesia.
Tokoh perjuangan Papua Merdeka, Benny Wenda pun bebas mengkampanyekan Papua Merdeka di luar negeri.
Hal berbeda dialami Habib Rizieq. Imam Besar FPI yang mengaku cinta NKRI dan Pancasila itu justru tak bisa pulang ke tanah air. Ia mengaku dihalangi pemerintah Indonesia untuk pulang dari Arab Saudi.
Sementara Benny Wenda bebas menggelorakan semangat perjuangan Papua Merdeka di luar negeri. Bahkan, dia sukses merayu pemerintah Oxford Inggis untuk mengibarkan bendera Bintang Kejora.
Bendera OPM itu akan dikibarkan di atas balai kota Oxford pada 1 Desember 2019, bertepatan dengan hari ulang tahun (HUT) OPM.
Hal itu dikatakan Benny Wenda di akun Twitternya pada Kamis, 28 November 2019.
“Senang bahwa @OxfordCity akan sekali lagi mengibarkan bendera #WestPapua di atas Balai Kota Oxford pada hari Minggu 1 Desember ini, dalam solidaritas dengan perjuangan untuk #FreeWestPapua,” kata Benny Wenda.
Benny Wenda juga menyerukan agar siapa pun yang mendukung perjuangan Papua Merdeka bersedia untuk mengibarkan bendera Bintang Kejora pada 1 Desember.
Selain pengibaran bendera Bintang Kejora, Benny Wenda juga mendapat kesempatan istimewa untuk membuka acara Oxford Green Fair 2019 bersama Wali Kota Oxford, Craig Simmons.
“Saya juga akan membuka #OxfordGreenFair pagi itu jam 11 pagi,” tambah Benny Wenda.
Acara Oxford Green Fair 2019 akan berlangsung di St Aldate dari pukul 10.30 pagi hingga pukul 16.30 sore pada hari Minggu, 1 Desember 2019.
Sumber: PojokSatu
