[PORTAL-ISLAM.ID] Jokowi Jadi Imam Salat Menteri hingga Ulama di Musala Pondok Pesantren Darul Ulum, Jombang, Selasa, 18 Desember 2018.
Foto-fotonya beredar diviralkan. Foto diambil oleh fotografer pribadi Presiden, Agus Suparto.
Ada juga video. Di dalam video malah kelihatan sekali berkali-kali blitz kamera memotret saat Jokowi shalat jadi imam.
Shooting dooloo kakak...— Heine Nababan (@Heine_Nababan) 19 Desember 2018
😁 pic.twitter.com/sQ6wARgFey
Banyak tanggapan netizen.
Terlalu memaksakan. Publik sdh tau bacaannya amburadul. Apakah shalatnya sah?— 🇲🇨0⃣2⃣ PRABOWO-SANDI (@yadie_106) 18 Desember 2018
"Terlalu memaksakan. Publik sdh tau bacaannya amburadul. Apakah shalatnya sah?" komen @yadie_106.
"Padahal dalam Islam, syarat menjadi Imam Shalat sudah ada ketentuannya," ujar @bedegonghalong.
"Iya ih bener banget 😆 padhal blundernya lebih banyak:
1. Apateka
2. Anamta alaihim
3. Lakalakaukata
4. Jainuddin ngaciro
😆 pak dhe rekor dah," timpal @tamliqon_luqman.
Aktivis JIL pendukung Jokowi @sahaL_AS pernah mengatakan:
"Politisasi ibadah/ simbol agama digemari pejabat yg ga becus dan korup, Ia tampil seolah2 relijius utk menutupi bobroknya. Jgn mau dikecoh."
INGAT YA PESAN SAHAL AS: JANGAN MAU DIKECOH PEJABAT YANG POLITISASI IBADAH 😁
Padahal dalam Islam, syarat menjadi Imam Shalat sudah ada ketentuannya— HIDUPKAN SUNNAH (@bedegonghalong) 18 Desember 2018
Iya ih bener banget 😆 padhal blundernya lebih banyak— Luqman Al-Hakiem (@tamliqon_luqman) 18 Desember 2018
1. Apateka
2. Anamta alaihim
3. Lakalakaukata
4. Jainuddin ngaciro
😆 pak dhe rekor dah
Klo yg ini salah, mestinya penasehat spiritualnya ngasih tahu syarat jadi imam shalat, dibimbinglah presiden ini masalah syariat islam, kasihan jadi bully2 an orang.— cak boedi (@SetyoBudiono20) 18 Desember 2018
Politisasi ibadah/ simbol agama digemari pejabat yg ga becus dan korup, Ia tampil seolah2 relijius utk menutupi bobroknya. Jgn mau dikecoh.— akhmad sahal (@sahaL_AS) 13 Juni 2016
Terimakasih @sahaL_AS akhirnya saya bisa memilih untuk #2019GantiPresiden
— ali aljabar (@AliAljabar1) 19 Desember 2018